Nonton American Football Pertama Kali

SALAM OLAHRAGA! 😛

Sebelum kerja

Satu lagi dari mayora pengalaman baru yang saya dapat di US. Nonton Football di Sun Devils Stadium dekat kampus ASU (Arizona State University). Sebenarnya saya nggak full nonton sih karena saya harus volunteer jualan makanan dan minuman untuk penonton (mirip McD atau KFC lah). Volunteer saya kali ini lumayan lama mulai dari jam 3 siang sampe jam 11 malam (habis pertandingan). Waktu itu saya ditempatkan di Concession 408 di lantai 3 tengah tengah stadium. Awalnya bengong juga mau ngapain tapi lama kelamaan ,satu per satu volunteer muncul di concession yang sama. Saat Supervisornya datang, kami dikasih arahan dan dia membagi-bagi tugas untuk volunteers. Ada yang ditempatkan menggoreng kentang, chicken, buat hotdog, ngepack peanuts, cuci peralatan dan bagian depan register (melayani orderan). Yah karena tempatnya lumayan panas, yah saya langsung ambil posisi untuk register meskipun lumayan berdebar-debar juga karena nggak pernah lakuin ini sebelumnya aplagi customer nanti pasti banyak dan yes bahasa Inggris kan. Kalau mereka pesan trus aku nggak tahu dia ngomong apa hmm bisa berabe. Satu sisi saya juga nggak mau menggoreng kentang atau buat hot dog, I just don’t want it. Parahnya lagi nggak ada training buat register yah jadi pelajari sendiri dan coba sendiri. Well, okay sebelum pertandingan dimulai, saya mencoba untuk ngutak ngatik screen yang isinya list minuman dan makanan serta proses register sampai proses pembayaran dan checkout (closed orderan). Sebenarnya lumayan gampang,tapi I’m worried because it’s all about money and “language barrier”. Yah kan berabe nanti orang udah bayar terus aku kasih masuk orderan yang salah. *curhatdongmah

Nah, 30 menit sebelum pertandingan di mulai, semua volunteer boleh minum dan makan apa saja. Good, bekal ku nggak kemakan karena kentang goreng ama chicken tendersnya lebih menggoda and it’s free 🙂

 

Jengjengjeng…

Posisi on set, ada 5 volunteer di bagian register. Kami semua siap menyambut para penonton. Satu per satu customers sudah mulai berbaris di depan saya, duh mak jangan sampai salah, mudahkanlah hahaha..

in the end, saya dapat 189 orderan dengan customer yang bermacam-macam mulai dari yang tegang sampai yang gila, anak-anak sampai kakek-kakek,sampai ada yang ngomel “you kill me! air saja 9 dollar what deee!” hahaha. Eits ada yang galak ada pula yang baik hati. Ada beberapa customer yang ngasih tip ke saya,lumayanlah. Akhirnya rasain juga ternyata gini toh dikasih tip dan bekerja di concession Stadium. Well, malam semakin larut, pembeli juga sudah mulai berkurang,saya pun sempatkan diri untuk kabur sejenak melihat pertandingan which is dipintu belakang tempat saya kerja. Well, music was so loud, euphoria penonton luar biasa, stadium full house bo’. Sayangnya nggak tahu rule games jadi kalau orang sudah teriak-teriak ya ikut teriak juga 🙂

Pembeli di warung sudah mulai berkurang

Yah begitulah pengalaman pertama melihat pertandingan American Football. It’s great and I’m gonna do that again (nggak perlu bayar $40 and more buat tiket)

Stay tune folks! *kedipmata

Habis kerja sempatin nonton sok tepuk tangan tapi ng ngerti 🙁
Fireworks pertanda pertandingan sudah berakhir

Makanan untuk anak-anak El Salvador

Turn Hunger into hope with your own two hands

with CCI students
with two CCI students

Akhir pekan saya ikut volunteer dengan kegiatan yang baru lagi bersama Feed My Starving Children. That’s my goal!!! Aku paling suka dengan issue yang ginian. FMSC ini adalah NGO yang fokus membantu anak-anak yang malnutrisi/kelaparan di dunia. FMSC juga menerima donasi untuk anak-anak yang kelaparan di luar sana. Jadi faktanya, setiap hari ada 1 diantara 9 anak di dunia yang kekurangan nutrisi /kelaparan .Selain itu, FMSC ini udah membantu di 70 negara di dunia termasuk Indonesia (duh sungguh malang negaraku). Nah untuk membantu mereka, FMSC merekrut volunteers untuk membantu mengepack makanan buat dikirim nantinya. Destinasi kali ini adalah makanan untuk anak-anak di El Salvador. Just info, El Salvador adalah salah satu negara yang ada di Central Amerika.

Makanan yang di pack ada 4 jenis antara lain Vitamins, sayur-sayuran, soy dan beras. Semuanya di pack dalam 1 plastik bag yang berlabel “Manna Pack Rice”.  Takaran dalam 1 kantong plastik adalah 1 scoop vitamin (bubuk), 1 scoop sayuran (dried-vegys),1 gelas Soy, dan 1 gelas beras. Timbangannya harus 380-400 gram/plastik. Nah, sebelum kegiatan dimulai, semua sukarelawan ditunjukkan tutorial apa saja yang harus dan tidak boleh dilakukan selama di dalam ruang packing.

Aturannya antara lain:

  1. Harus kudu wajib memakai Hairnets (pembungkus kepala)
  2. Nggak boleh ngepack dalam keadaan sakit
  3. nggak boleh ada makanan/ minuman atau permen karet
  4. Mesti cuci tangan sebelum masuk ke area packing
  5. Memakai sarung tangan
  6. Nggak boleh pakai perhiasan (takut masuk ke dalam makanan)
  7. Karenaa kegiatannya 2 jam berdiri, volunteer yang merasa kelelahan boleh istirahat.

Di dalam area packing ada 12 station (12 meja packing) yang setiap station terdiri dari 16an orang. Ada yang bertugas masukin makanan, ada yang bertugas menyiapkan plastik dalam corong, ada yang merekat packingan, ada yang menimbang dan ada juga yang ngepack dalam kardus. Kami ganti-gantian pada saat itu soalnya lumayan pegel juga. Jadi awalnya saya bertugas untuk siapin plastik masukin ke corong makanan. Tapi karena teman lain ada yang kelelahan masukin beras dan soy, jadi kami gantian.

my team !!!
my team !!!

Suasana saat itu rame banget. Semua pada have fun dan ada musicnya jadi nggak boring. Setiap station punya yell sendiri, kalo beras kurang atau plastik nya habis ya teriak sekenang-kencangnya. Pokoknya rame banget. Setelah 2 jam packing, kami bersihin station dan kembali cuci tangan. Sebelum bubar, staff FMSC mengumumkan bahwa pada sesi ini ada 195 kardus yang terpack. YEY! It’s for you El Salvador kids.

After volunteer, cekrek dulu di photo boot
After volunteer, cekrek dulu di photo boot